Sabtu, 23 Juli 2022

Keutamaan Menuntut Ilmu

Nama                          : Ula Nurzakiyah

NIM                            : 12001147

Kelas                           : 4D PAI

Makul                          : Media Pembelajaran PAI

Dosen Pengampu        : Drs. H. Fahrul Razi, M.Pd. dan Firmansyah., M.Pd


Assalamualaikum Wr. Wb

Hallo semuanya

    Kali ini saya akan memberi tahu kalian tentang keutamaan dari menuntut ilmu. Menuntut ilmu merupakan kewajiban bagi setiap umat Islam. Kata ilmu berasal dari bahasa Arab yakni ilm' yang berarti pengetahuan, merupakan lawan kata dari jahl yang artinya ketidaktahuan atau kebodohan. Ilmu merupakan sesuatu yang mulia dan agung. Maka dari itu menuntut ilmu merupakan perbuatan yang mulia dan penuntutnya sebagai orang yang paling mulia dan utama.

    Ada beberapa hadits yang menjelaskan tentang keutamaan menuntut ilmu, yaitu sebagai berikut :

طَلَبُ الْعِلْمِ فَرِيْضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ

Artinya: Menuntut ilmu itu wajib atas setiap Muslim.(HR. Ibnu Majah no. 224)

مَنْ سَلَكَ طَرِيْقًايَلْتَمِسُ فِيْهِ عِلْمًا,سَهَّلَ اللهُ لَهُ طَرِيْقًا إِلَى الجَنَّةِ . رَوَاهُ مُسْلِم

Artinya: "Barang siapa menempuh satu jalan (cara) untuk mendapatkan ilmu, maka Allah pasti mudahkan baginya jalan menuju surga." (HR. Muslim)

إِذَا مَاتَ الإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَنْهُ عَمَلُهُ إِلاَّ مِنْ ثَلاَثَةٍ إِلاَّ مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ أَوْ عِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ أَوْ وَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ

Artinya: "Jika seorang manusia mati, maka terputuslah darinya semua amalnya kecuali dari tiga hal; dari sedekah jariyah atau ilmu yang diambil manfaatnya atau anak shalih yang mendoakannya." (HR Muslim no. 1631).

مَنْ أَرَادَ الدُّنْيَا فَعَلَيْهِ بِاْلعِلْمِ، وَمَنْ أَرَادَ الآخِرَهَ فَعَلَيْهِ بِالْعِلْمِ، وَمَنْ أَرَادَهُمَا فَعَلَيْهِ باِلعِلْمِ

Artinya: "Barang siapa yang hendak menginginkan dunia, maka hendaklah ia menguasai ilmu. Barang siapa menginginkan akhirat hendaklah ia menguasai ilmu, dan barang siapa yang menginginkan keduanya (dunia dan akhirat) hendaklah ia menguasai ilmu," (HR Ahmad).

تَعَلَّمُوْاوَعَلِّمُوْاوَتَوَاضَعُوْالِمُعَلِّمِيْكُمْ وَلَيَلَوْا لِمُعَلِّمِيْكُمْ ( رَواهُ الطَّبْرَانِيْ)

Artinya : "Belajarlah kamu semua, dan mengajarlah kamu semua, dan hormatilah guru-gurumu, serta berlaku baiklah terhadap orang yang mengajarkanmu." (HR Tabrani).

    Dari beberapa hadits di atas dapat disimpulkan bahwasanya menuntut ilmu merupakan suatu kewajiban bagi umat manusia. Tidak ada batasan untuk menuntut ilmu. Dengan menuntut ilmu maka Allah akan memudahkan jalan  untuk menuju surga dan barang siapa yang menginginkan dunia maupun akhirat maka hendaklah ia menuntut ilmu. Begitu juga jika kita sudah tiada, maka terputuslah semua amal kita kecuali tiga hal, yaitu sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat serta anak yang shalih.

Nah itu dia beberapa keutamaan dari menuntut ilmu yang dapat saya jelaskan.

Terima kasih karena sudah meluangkan waktunya untuk membaca blog ini

See you again

Wassalamualaikum Wr. Wb 

Minggu, 20 Desember 2020

My Father is My Hero

 Ayah

    Ayahku bernama Jalaludin. Ia lahir di Desa Semperiuk.B pada tanggal 24 November 1967. Ia merupakan putra dari pasangan Mani dan Sintan. Ayah merupakan anak kedua dari enam bersaudara. Ia memiliki kulit yang sawo matang, wajah oval serta hidung yang mancung. Ia juga memiliki postur tubuh yang tinggi dengan rambut yang hitam. Ayah dilahirkan sebagai anak petani. Sebagai anak petani, sehabis pulang sekolah ia membantu kakek dan nenek di sawah. Saat di sawah ia sangat senang karena disana ia bisa bermain air dan lumpur, menangkap belalang serta menangkap anak katak untuk umpan memancing ikan gabus. 

    Ayah memulai pendidikannya di SDN 1 Semperiuk.B. Ia pergi ke sekolah berjalan kaki bersama teman-temannya. Ayah memiiki hobi membaca. Dengan hobi tersebut ia selalu berprestasi di sekolahnya. Ia tamat SD pada tahun 1983. Untuk mewujudkan cita-citanya, ayah melanjutkan pendidikannya di SMP PGRI 9 Semperiuk.B. Ia pergi ke sekolah menggunakan sepeda. Saat di SMP tersebut, ayah juga merupakan siswa yang berprestasi. Ia tamat SMP pada tahun 1986. Kemudian ayah melanjutkan pendidikannya di PGAN Singkawang. PGAN tersebut terletak di daerah Sekip Lama.  Saat di Singkawang, ayah tinggal di kontrakan bersama 6 orang temannya. Sebagai anak kontarakan,  ayah di latih untuk mandiri dan berhemat. Ia pergi ke sekolah menggunakan sepeda. Jarak dari kontrakan ayah ke sekolah lumayan dekat. Sekitar 15 menit mengayuh sepedanya, ia pun akhirnya sampai di sekolah tersebut. Saat di PGAN, ayah juga merupakan siswa yang berprestasi. Ia biasanya pulang kampung sekitar 3 bulan sekali menggunakan oplet. Ayah tamat PGAN pada tahun 1989.

    Dengan latar belakang PGAN, pada tahun 1990 ayah menjadi guru honorer di MTS Yaski Sarilaba. B dan di SMP PGRI Semperiuk. B. Sambil menjadi guru honorer, pada tahun 1998 ayah melanjutkan kuliah penyetaraan D2 PAI di STAIN Pontianak  dan tamat pada tahun 2000. Pada tahun 2001 ayah menikah dengan perempuan yang sangat cantik yaitu ibuku. Ibuku bernama Rusiani. Mereka sama-sama menjadi guru honorer di MTS Yaski Sarilaba. B dan disitulah tempat ayah dan ibuku bertemu. Sajak menikah, ayah tinggal di Desa Sarilaba.A tempat dimana ibuku tinggal dan dibesarkan.

  Pada tahun 2002, ketika mendengar pengumuman bahwa ada penerimaan guru bantu di Dinas Pendidikan Kabupaten Sambas, ayah dan ibuku ikut mendaftar dan mengikuti tes. Alhamdulillah mereka lulus dan mendapat SK Guru Bantu.  Ayah mendapat tugas di SDN 36 Sarilaba. B sedangkan ibu mendapat tugas di SDN 24 Sarilaba.A. Meskipun sudah menjadi guru bantu, di sore harinya ayah tetap mengajar di MTS Yaski Sarilaba. B. Kendaraan yang dipakai ayahku saat pergi ke sekolah adalah sebuah sepeda. Dengan susah payah ayah mengayuh sepeda tersebut sehingga keringatnya bercucuran dengan sangat deras. Jika masuk musim hujan, jalan menuju ke sekolah sangat becek dan pastinya sangat sulit untuk di lalui. Dapat kubayangkan betapa besar pengorbanannya untuk menafkahi kami sekeluarga.  Selain menjadi guru honorer dan guru bantu, ayah juga menanam padi di sawah. Dengan begitu, ayah bisa memenuhi kebutuhan hidup keluarga. Pada tahun itu juga, ibu melahirkan bayi perempuan pertamanya yaitu aku. Sejak saat itu resmilah ayahku menjadi seorang ayah dan bertambahlah tanggung jawabnya. 

    Pada tahun 2003 tabungan ayahku akhirnya bisa terkumpul untuk membeli sebuah sepeda motor. Dengan sepeda motor tersebut dapat meringankan beban ayah karena ia tidak perlu capek-capek lagi mengayuh sepedanya. Pada tahun 2005, ayah mendaftar menjadi CPNS Guru PAI  Kemenag  dan alhamdulillah ia lulus. Ayah mendapat SK di SDN 6 Nyiur Melambai. Walaupun telah menjadi PNS, pada sore harinya ayah masih menjadi pengajar di MTS Yaski Sarilaba. B hingga tahun 2010.

    Pada tahun 2009, ibuku juga diangkat menjadi PNS dan mendapat SK di SDN 13 Sarilaba. A. Pada tahun itu  ibu melahirkan seorang bayi perempuan yang diberi nama Nurul Islami dan hasil dari jerih payah ayah dan ibuku akhirnya membuahkan hasil. Tabungan mereka terkumpul untuk membangun sebuah rumah yang hingga saat ini masih kami tempati.  Pada tahun itu juga ayah melanjutkan pendidikan S1 PAI  di STAIS Sambas setiap hari minggu dan pada tahun 2012 ia menyelesaikan kuliahnya dan wisuda. 

    Pada tahun 2013, ibu melahirkan seorang bayi perempuan yang diberi nama Husna Aulia. Sehingga anak ayah menjadi 3 orang putri yang cantik-cantik. Pada tahun 2014, untuk meningkatkan profesi guru, ayah mengikuti pelatihan PLPG di Pontianak selama 12 hari dan akhirnya ia pun mendapatkan sertifikat pendidik. Sebagai PNS kemenag, setiap bulan ayah pergi ke kantor kemenag yang ada di Sambas  untuk mengirim laporan bulanan. 

    Pada tahun 2019, seperti biasa ayah berangkat ke sekolah menggunakan sepeda motor kesayangannya. Ia melewati jalan-jalan desa yang ada kalanya berpapasan dengan orang yang selalu ramah kepadanya dan itu merupakan suatu tradisi masyarakat di desa. Di tengah perjalanan, ayah mengalami musibah. Ketika mengendari sepeda motor kesayangannya, tiba-tiba muncul percikan api. Untung saja ayah cepat turun dari sepeda motor tersebut. Saat ia sudah turun dari motor tersebut, tiba-tiba api pun membesar dan menyebabkan motor tersebut terbakar. Untung saja ada masyarakat yang membantunya memadamkan api. Tak lama kemudian api tersebut pun padam. Karena ayah memiliki tanggug jawab yang besar untuk melaksanakan tugasnya, ia masih pergi ke sekolah dengan menumpang kepada orang lain. Setibanya di sekolah, ia disambut dengan ceria oleh siswa-siswanya karena ayah memiliki sikap yang ramah dan jarang sekali marah. Di desa, ayah termasuk tokoh masyarakat di bidang agama. Ia sering mendapat tugas menjadi khatib dan imam shalat jum'at

    Pada tahun 2020 di masa pandemi covid-19, kegiatan belajar mengajar dilakukan dengan sistem daring. Karena daring, ayah melakukan kegiatan belajar dengan menggunakan aplikasi whatsapp. Di sore harinya ayah pergi ke kebun kelapa, jeruk, dan bermacam buah lainnya. Saat di kebun kelapa biasanya ia memotong rumput dan memupuk kelapa. Dengan sering di beri pupuk, tanaman kelapa ayah tumbuh subur dan memiliki daun yang hijau. Beberapa batang kelapa sudah memiliki banyak buah dan tak lama lagi siap untuk di panen. Aku dan adik-adikku sering menemani ayah ke kebun kelapa untuk mengambil buah kelapa yang masih muda untuk dibuat es kopyor kelapa muda. Sesekali ia pergi ke kebun jeruk. Kebun jeruk ayah juga sangat subur karena ia selalu memberinya pupuk dan selalu menggunting ranting- ranting yang sudah tua. Ketika melihat bunga-bunga jeruk yang bermunculan, ia sangat bahagia. Rasanya jerih payah yang telah dilewatinya terasa membuahkan hasil. Hasil dari kebun-kebun tersebut membantu ayah untuk menambah penghasilan keluarga. Sehingga dapat memenuhi kebutuhan keluarga terutama aku yang sedang menempuh pendidikan S1 yang memerlukan banyak biaya. Menjadi suatu kebanggaan bagiku menjadi putri dari ayah dan ibu. Terima kasih banyak atas semua pengorbanan yang telah kalian berikan. Kami  sangat menyayangi kalian. 


Sabtu, 14 November 2020

Analisis Bahasa berdasarkan PUEBI dan KBBI

 

Lokasi Gambar : Jln. M. Bachri Tayeb Matang Suri Kecamatan Jawai Selatan Kabupaten Sambas
Waktu Pengambilan Gambar : Rabu, 11 November 2020


Analisis : 

Pada gambar tersebut terdapat penggunaan bahasa asing, yakni Box dan Catering.

Berdasarkan PUEBI penulisan tersebut kurang tepat, sebaiknya penulisan menggunakan Bahasa Indonesia yakni Kotak dan Katering. Jika ingin menggunakan bahasa asing, sebaiknya tulisan dimiringkan menjadi Box dan  Catering.


Lokasi Gambar : Jln. H Shaleh, Desa Sarilaba. A Kecamatan Jawai Selatan Kabupaten Sambas
Waktu Pengambilan Gambar : Rabu, 11 November 2020


Analisis :

Pada gambar tersebut terdapat penggunaan bahasa daerah yakni Kitte si'an, Ballom kannak dan Ape ke nungu kannak korona barro' nak pakai masker???

Berdasarkan PUEBI penulisan tersebut kurang tepat, sebaiknya menggunakan Bahasa Indonesia yakni Kita tidak ada, Belum kena dan Apakah nunggu kena korona baru mau pakai masker ??. Jika ingin menggunakan bahasa daerah, sebaiknya tulisan dimiringkan menjadi Kitte si'an, Ballom kannak dan Ape ke nunggu kannak korona barro' nak pakai masker???





Lokasi Gambar : Jln. H. Yasin Sentebang, Kecamatan Jawai Kabupaten Sambas
Waktu Pengambilan Gambar : Rabu, 11 November 2020

Analisis :

Pada gambar tersebut terdapat penggunaan bahasa asing, yakni Collection.

Berdasarkan PUEBI penulisan tersebut kurang tepat, sebaiknya menggunakan Bahasa Indonesia yakni Koleksi. Berdasarkan PUEBI jika ingin mengguanakan bahasa asing, sebaiknya tulisan dimiringkan menjadi  Collection.


Lokasi Gambar : Jln. H. Yasin Sentebang, Kecamatan Jawai Kabupaten Sambas
Waktu Pengambilan Gambar : Rabu, 11 November 2020 


Analisis : 

Pada gambar tersebut terdapat kesalahan huruf kapital yaitu jawai dan terdapat bahasa asing yaitu Eco Farming.

Berdasarkan PUEBI penulisan tersebut kurang tepat, sebaiknya penulisan huruf pertama tersebut menggunakan huruf kapital yakni Jawai dan untuk bahasa asing sebaiknya penulisan tersebut menggunakan Bahasa Indonesia yakni pertanian ekonomi. Jika ingin menggunakan bahasa asing, sebaiknya tulisan dimiringkan menjadi Eco Farming.


Lokasi Gambar : Dungun Laut Kecamatan Jawai Kabupaten Sambas
Waktu Pengambilan Gambar : Rabu, 11 November 2020


Analisis :

Pada gambar tersebut terdapat kesalahan penulisan kata yakni Aja. 

Berdasarkan KBBI penulisan tersebut kurang tepat, Kata Aja merupakan bentuk kata yang tidak baku. Seharusnya kata tersebut di ganti dengan kata Saja. 


Lokasi Gambar : Jln. M. Bachri Tayeb Matang Suri Kecamatan Jawai Selatan Kabupaten Sambas
Waktu Pengambilan Gambar : Rabu, 11 November 2020


Analisis :

Pada gambar tersebut terdapat kesalahan penulisan kata yakni kouta. 

Berdasarkan KBBI penulisan tersebut kurang tepat. Seharusnya kata tersebut diganti dengan kata Kuota.


Sabtu, 07 November 2020

Kosa kata Bahasa Melayu Kampung Sarilaba.A Kecamatan Jawai Selatan Kabupaten Sambas

 Assalamualaikum Wr. Wb

 Hallo semuanya

         Kali ini aku akan memberi tahu kalian tentang 100 Kosa Kata Bahasa Ibu (Bahasa Melayu Sambas) yang digunakan di kampungku. Tepatnya di Kampung Sarilaba. A Kec. Jawai Selatan Kab. Sambas. 

Berikut kosa katanya :

No

Kosa Kata Bahasa Ibu

Makna dalam Bahasa Indonesia

1

Adek

Adik

2

Aek

Air

3

Alek

Terlalu banyak tanya

4

Angus

Hangus

5

Bandong

Ubi kayu

6

Batek

Pepaya

7

Batollek

Betulkan, perbaiki

8

Baus

Bosan

9

Bejibun

Banyak

10

Belabik

Terjatuh 

11

Bincu

Lipstik

12

Bopet

Lemari

13

Bulak

Bohong

14

Bungas

Utuh

15

Ceramut

Imut

16

Daan

Tidak

17

Gallik

Geli

18

Garong

Pipet

19

Gerete

Sepeda

20

Getok

Begini

21

Iccak

Berbicara tidak jelas

22

Incabbik

Muka masam

23

Indak

Tidak

24

Ingar

Berisik

25

Insanak

Sanak saudara

26

Jajjal

Jahil

27

Jallu

Buaya

28

Jappok

Lembab, agak basah

29

Jarrak

Jera

30

Kaccak

Injak

31

Kalak

Nanti

32

Kamok

Tamak

33

Kaning

Dahi

34

Kannyat

Kebiasaan

35

Kappak

Lelah

36

Karrap

Sering

37

Karrat

Potong

38

Kasek

Bersin

39

Kerudong

Jilbab

40

Keminting

Pelit

41

Lading

Pisau

42

Lamah

Lemah

43

Lawa

Sombong

44

Lawang

Pintu

45

Maces

Korek Api

46

Melebek

Mau menangis

47

Nandor

Menanam padi

48

Ngael

Memancing ikan

49

Ngakal

Tertawa terbahak-bahak

50

Ngallu

Pusing

51

Ngampak

Ngunyah

52

Ngeraok

Teriak

53

Ngidum

Menahan tawa

54

Nogok

Tidak kemana-mana

55

Penculik

Spatula

56

Peraccak

Kain bekas yang tidak terpakai

57

Pinggan

Piring

58

Pongah

Bercanda

59

Pupor

Bedak

60

Ribbe

Bimbang

61

Rongak

Ompong

62

Rubboh

Rusak

63

Salok

Rindu

64

Sean

Tidak ada

65

Selaok

Terseleo

66

Semari

Kemarin

67

Serampah

Terjatuh saat berjalan atau berlari

68

Serate

Bersama-sama

69

Siggek

Satu

70

Singakal

Curang

71

Sinyorang

Sendirian

72

Siok

Dapur

73

Somo

Topi

74

Songkok

Peci

75

Sontok

Miskin

76

Soso

Nakal

77

Suddok

Sendok

78

Sunsongan

Kembalian

79

Supan

Malu

80

Surongan

Leci

81

Tajak

Iklan

82

Tambol

Kue

83

Tampahkan

Promosikan

84

Tebajjuk

Cemberut

85

Tebayak

Banyak sekali

86

Tebuang

Jatuh dari ketinggian

87

Tecinnat

Mata melotot

88

Teconom

Termenung

89

Tekajong

Membujurkan kaki

90

Tekajut

Terkejut

91

Telempe

Tak berdaya

92

Tigek

Leher

93

Tukol

Palu

94

Tullah

Durhaka

95

Tuloikan

Ikuti apa saja maunya

96

Udas

Hutan rimba

97

Umak

Ibu

98

Umme

Sawah

99

Undong-undong

Mukena

100

Usah

Jangan


        Nah itu dia beberapa kosa kata yang digunakan di kampungku. Proses menyelesaikan tugas ini tidak terlalu sulit  karena kosa kata ini sudah aku gunakan sehari-hari  sejak aku masih kecil sampai sekarang

Terima kasih karena sudah meluangkan waktunya untuk membaca blog ini

See you again

Wassalamualaikum Wr. Wb 


Keutamaan Menuntut Ilmu

Nama                            : Ula Nurzakiyah NIM                             : 12001147 Kelas                            : 4D PAI ...